Di Indonesia terdapat banyak keragaman, misalnya suku bangsa, bahasa,
agama, dan budaya. Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya keragaman
dalam masyarakat Indonesia. Beberapa faktor yang dimaksud seperti berikut.
- Letak Strategis Wilayah Indonesia
Letak Indonesia sangat strategis, yaitu berada di antara Samudra Hindia
dan Samudra Pasifik. Indonesia juga berada di antara Benua Asia dan Benua
Australia. Letak strategis tersebut menjadikan Indonesia berada di tengah-
tengah lalu lintas perdagangan. Para pedagang dari berbagai negara datang
ke Indonesia. Mereka membawa agama, adat istiadat, dan kebudayaan dari
negaranya. Banyak pendatang menyebarkan agama, adat istiadat, dan
kebudayaan negaranya, baik dengan sengaja maupun tidak sengaja. - Kondisi Negara Kepulauan
Keadaan geografi Indonesia merupakan wilayah kepulauan yang terdiri
atas 13.466 pulau (berdasarkan data dari http://www.bakosurtanal.go.id/
berita-surta/show/indonesia-memiliki-13-466-pulau-yang-terdaftar-
dan-berkoordinat yang diunduh pada 5 Oktober 2016). Banyaknya pulau di
Indonesia menyebabkan penduduk yang menempati satu pulau atau sebagian
dari satu pulau tumbuh menjadi kesatuan suku bangsa. Tiap-tiap suku bangsa
memiliki budaya sendiri. Oleh karena itu, di Indonesia ada banyak suku bangsa
dengan budaya yang berbeda-beda. - Perbedaan Kondisi Alam
Negara Indonesia sangat luas dan terdiri atas 13.466 pulau. Tiap-tiap
pulau dibatasi oleh lautan. Selain itu, Indonesia merupakan negara vulkanis
dengan banyak pegunungan, baik gunung berapi maupun bukan gunung
berapi. Keadaan alam Indonesia tersebut memengaruhi keanekaragaman
masyarakatnya.
Kehidupan masyarakat pantai berbeda dengan kehidupan masyarakat
pegunungan. Masyarakat pantai lebih banyak memanfaatkan laut untuk
mempertahan kan hidupnya, yaitu dengan menjadi nelayan. Sebaliknya,
masyarakat yang tinggal di lereng pegunungan memiliki upaya sendiri untuk
mempertahankan hidupnya. Mereka lebih memilih mata pencaharian yang
berkaitan dengan relief alam pegunungan, misalnya sebagai peternak atau
petani sayur.
Bagaimana dengan masyarakat yang tinggal di kota? Masyarakat yang
tinggal di kota tentu tidak akan menjadi nelayan. Masyarakat kota cenderung
untuk membuka usaha, bekerja di kantor, atau bekerja di pabrik.
- Keadaan Transportasi dan Komunikasi
Kemajuan dan keterbatasan sarana transportasi dan komunikasi dapat me-
mengaruhi perbedaan masyarakat Indonesia. Kemudahan sarana transportasi
dan komunikasi memudahkan masyarakat berhubungan dengan masyarakat
lain. Sebaliknya, sarana yang terbatas akan menyulitkan masyarakat dalam
berhubungan dan berkomunikasi dengan masyarakat lain. Kondisi ini menjadi
penyebab keragaman masyarakat Indonesia.
- Penerimaan Masyarakat terhadap Perubahan
Keterbukaan masyarakat terhadap sesuatu yang baru, baik yang datang
dari dalam maupun luar masyarakat, membawa pengaruh terhadap perbedaan
masyarakat Indonesia. Masyarakat perkotaan relatif mudah menerima orang
asing atau budaya lain. Sebaliknya, masyarakat pedalaman sebagian besar
sulit menerima sesuatu yang baru. Mereka tetap bertahan pada budaya sendiri
dan sulit menerima budaya luar.
Leave a Reply